Budidaya kroto

Budidaya kroto
Berbagi info - Budidaya Semut Rangrang, Saat ini Sangat banyak sekali orang pecinta burung sehingga mereka sangat memerlukan pakan burung yang terbaik untuk pakan burung mereka salah satu nya kroto yang sering digunakan sebagai pakan burung. Oleh Karena itu kalau dicermati usaha terna semut rangrang merupakan salah satu usaha yang menghasilkan, berikut cara budidaya semut rangrang yang dapat menghasilkan pakan burung berupa kroto yang dapat dilakukan dirumah.

Menggunakan Botol Aqua
KELEBIHAN :


  1.         Bahan Media Mudah Didapat
  2.         Biaya Pembuatan media Kecil
  3.         Bisa mengunakan Botol Bekas

KEKURANGAN :


  1.         Berpotensi Koloni Bersarang Diluar media
  2.         Cara Pemanenan Sulit
  3.         Sekali Panen harus Pembibitan dari awal
  4.         Koloni akan sulit dibudidaya lagi setelah satu kali pemanenan
  5.         Hasil Produksi Telur Tidak maksimal
  6.         hanya sekali panen
  7.         Media sering berpindah-pindah ( Ringan )
  8.         Koloni suka berpindah-pindah media

Menggunakan  Toples
KELEBIHAN :
  1.         Bisa mengamati Perkembangan koloni setiap saat
  2.         Pembuatan Media Bisa mengunakan bahan bekas
  3.         Biaya pembuatan media kecil

KEKURANGAN :
  1.         Koloni lama dalam perkembangbiakan
  2.         koloni lama dalam pembuatan sarang
  3.         Pelaksanaan panen dan paska panen sangat Sulit
  4.         Hanya Sekali panen harus melakukan pembibitan dari awal
  5.         Masa budidaya yang lama berakibat kerugian biaya produksi dan waktu
  6.         Memerlukan tempat yang luas
  7.         Berpotensi terjadinya pengembunan,jika hal itu terjadi maka sudah pasti larva dan pupa akan  membusuk
  8.         Kroto yang dihasilkan koloni hanya akan habis untuk membuat sarang ( untuk membuat sarang koloni mengunakan kroto )

Media Sarang Menggunakan Paralon
Bagi peternak pemula informasi tentang Penentuan media sebagai sarana koloni Semut rangrang membuat sarang Dan berkembangbiak sangatlah penting,Demi Untuk mendapatkan Hasil Panen Kroto yang optimal Pemilihan  media Mutlak menjadi syarat utama dalam berbudidaya semut rangrang penghasil kroto ,media yang tepat dan sesuai dengan Karakteristik Semut rangrang, Petani harus memiliki pemahaman mengenai media yang mungkin berbeda-beda dari setiap jenisnya.disini penulis hanya focus pada budidaya semut rangrang mengunakan pipa pvc ( paralon ) karena berdasarkan pengalaman penulis selama beberapa tahun berbudidaya semut rangrang penghasil kroto media yang paling tepat dan efektif adalah paralon. Untuk proses penebaran Bibit mengunakan media PVC ( Paralon ) petani tidak perlu repot-repot  melakukan penangganan yang berlebihan,seperti jika mengunakan stoples harus menutup dulu lobang yang dibuat mengunakan solder untuk tujuan akses keluar masuk koloni dengan mengunakan lakban,dan menunggu beberapa jam agar koloni beradaptasi dengan media.tetapi jika mengunakan pipa pvc ( paralon ) petani hanya tinggal menata pipa-pipa yang sudah dipotong tadi ke flock/ rak dan bibit langsung ditebar diatas rak. Hasil produksi telur kroto yang dihasilkan mengunakan pvc lebih banyak dan lebih padat,jika dibandingkan mengunakan media lain.    Koloni sangat betah dan merasa nyaman sehingga Perkembang biakan koloni sangat cepat dikarekan media berwarna gelap,Koloni jarang berpindah sarang/media sehingga hasil produksi telur optimal Pasca panen media sanggat mudah untuk dibersihkan Media bisa bertahan lama dan tidak akan rusak dalam kurun waktu 5-10 tahun masa budidaya.Media mempunyai berat yang standar sehinga media tidak akan bergeser atau berpindah disaat koloni sudah penuh .Dalam masa pemanenan media mengunakan pipa pvc sangat mudah dan meminimalisasi kematian koloni pasca panen. Media Sarang mengunakan pvc ( Paralon ) membuat sarang memiliki intensitas cahaya yang konstan yang disukai semut-Semut produktif intensitas cahaya dalam sarang berkisar 0,01-0,06 lm/m2 .sehinga hasil produksi kroto bisa maksimal.